5 Alasan Dosen Harus nge-Blog


First of all, congratulation kepada Pak Andry Alamsyah, Pak Taufik Nur Adi dan spesialnya untuk Pak Achmad Rizal yang telah menyabet gelar juara blog kategori dosen di helaran kompetisi blog Telkom University tahun 2015. Blog mereka keren-keren banget!

Aura awesomeness udah kerasa semenjak kita melihat tampilan blog mereka. Gak heran banyak backlink yang merekomendasikan tulisan bapak-bapak ini. Coba deh dikunjungi dan rasakan sensasinya :

Juara 1 : achmadrizal.staff.telkomuniversity.ac.id
Juara 2 : taufikna.staff.telkomuniversity.ac.id
Juara 3 : andrya.staff.telkomuniversity.ac.id

Manfaat Nge-Blog

Mungkin Anda bertanya, kenapa sih ngeblog? Apa enaknya? Dimana manfaatnya? Apalagi yang doyan statistika : Berapa persen kontribusinya untuk pengajaran saya? Darimana dasar hukumnya? Menghasilkan duit gak? Bikin kenyang gak? (Pertanyaan terakhir #ngarang)

Saya bisa katakan, banyak! Sebanyak kalau kita menghitung apa manfaat dari sepiring nasi goreng : Buat dimakan, dijual, dikasih ke istri, diwariskan ke anak, dipatenkan, jadi mahar pernikahan (nasi goreng spesial pake emas), foto selfie ( nasi gorengnya syahrini), dan nimpuk maling ( nasi goreng satu container ).

Tapi setidaknya dari manfaat yang banyak itu -minus yang #ngarang- saya bisa cerita TOP 5 Manfaat dari ngeblog untuk dosen :

1. Membangun Branding Dosen.

Siapa sih Ono W Purbo? Gampang jawabnya. Liat aja blog beliau. Anda akan tahu bahwa beliau pakar teknologi informasi Indonesia. Siapa sih Raditya Dhika? Gampang jawabnya. Liat aja blog doi. Anda akan tahu bahwa beliau komedian Indonesia. Siapa sih Yahdi Siradj? Gampang jawabnya. Liat aja pas fotonya. Anda akan tahu bahwa dia terakhir pas photo 10 tahun yang lalu.

Blog adalah media yang efektif untuk memberitahu Siapa Anda dan Apa kompetensi Anda. Blog seperti speaker menara yang mengumandangkan panggilan untuk mengenal Anda lebih jauh.

Siapa yang berkepentingan dengan keahlian Anda? Banyak. Salah satunya ya calon mertua Anda.

2. Membangun portofolio

Banyak freelancer yang menggunakan blog sebagai etalase karya-karya mereka. Calon klien yang sedang bingung memilih konsultan akan bahagia tatkala dengan leluasa bisa melihat karya-karya dari kandidat rekan bisnis mereka.

Dosen adalah ‘seniman pemikiran’. Karya ilmiah dan sertifikat keahlian mereka akan jadi pembeda dan penentu niche yang mereka geluti sebagai topik penelitian. Seringkali, pemberi beasiswa doktoral meminta kandidat untuk menyertai alamat blog dalam proposal sebagai salah satu bahan pertimbangan diterima atau tidaknya permohonan tersebut.

Dari sanalah stakeholder Anda akan melihat, kapasitas Anda menguasai suatu bidang persoalan dan roadmap penelitian Anda.

3. Media Komunikasi dengan Mahasiswa

Saya salah satu orang yang suka menggunakan blog untuk berinteraksi dengan mahasiswa di luar jam pelajaran. Saya letakkan semua slide, installer simulator jaringan, tugas latihan dan nilai all-in-one di dalam blog saya.

Di saat pelajaran, saya cukup sebutkan sebuah link lalu Voila, mahasiswa sudah bisa belajar mandiri dan mengerjakan tugas latihan di blog saya.

Mahasiswa juga suka meninggalkan komentar jika merasa kesulitan dalam pelajaran atau selama proses pembelajaran. Tidak jarang, justru mahasiswa lain ikut membantu saya menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut.

4. Database Riwayat Topik Bimbingan

Blog juga bisa digunakan untuk menyimpan riwayat topik-topik TA/PA yang pernah Anda berikan pada mahasiswa Anda di masa silam. Dengan begitu mahasiswa tingkat akhir bisa mengira-ngira topik apa yang cocok dibicarakan pada Anda saat mereka mengajukan Anda sebagai pembimbing mereka.

Tidak hanya itu, Anda juga bisa membuat roadmap penelitian dari riwayat topik TA/PA yang pernah Anda kerjakan bersama mahasiswa bimbingan Anda. Topik-topik terbaru bisa Anda tawarkan di dalam blog Anda untuk kemudian jadi bahan pertimbangan mahasiswa tingkat akhir yang sedang mencari topik.

Benar-benar memudahkan bukan.

5. Membantu Universitas Mencapai Peringkat Webometrik Dunia

Banyak manfaat yang bisa Anda rasakan jika Universitas Telkom mencapai TOP 200 Webometrik Dunia. Diantaranya adalah kerjasama Internasional, pertukaran dosen internasional, hibah internasional dan kesempatan menjadi tuan rumah konferensi – konferensi bergengsi Internasional.

Sudah jadi visi kita bersama bahwa Telkom University harus menjadi perguruan tinggi  terbaik di kancah internasional. Dan kita bisa mewujudkannya dengan hal-hal yang sederhana. Salah satunya adalah melalui blog kita.

Yuk, kita menulis sekarang juga. Tulisan sederhana Anda bisa merubah dunia. Percayalah.

#salamwebo200. Yahdi S.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *