Innalillahi, Brexit bikin Rekor Dunia Kemacetan Berujung Maut


Biasanya maut dijalan banyak disebabkan karena kecelakaan lalu lintas akibat pengemudi mengantuk atai ngebut. Namun kali ini karena macet. Menyedihkan.

Ditengarai kemacetan parah (hingga belasan kilometer) di tol Brebes Exit (Brebes Exit) menyebabkan kematian sekitar 15 orang karena kepanasan, menghirup terlalu banyak co2 dan kelelahan. Kejadian ini begitu memalukan sehingga dimuat di Daily Mail dengan tajuk : “Is this the world’s worst traffic jam? Fifteen motorists die in three days after getting caught in gridlock at Indonesian junction… named BREXIT.”

Saya sangat menyayangkan bahwa tol Brexit tidak dilengkapi dengan rest area, dan loket pembayarannya hanya 10 saja. Ini benar-benar jalan tol prematur yang buru-buru dibuka untuk jalur mudik padahal sebenarnya belum siap. Benar-benar prematur dan tidak diperhitungkan dengan matang.

Kalau tahu begini ceritanya, maka lebih baik ambil jalan darat biasa. Gak usah bayar dan kalau capek bisa minggir bentar ke warung dan istirahat di sana. 

Kalau di brexit anda kelelahan, anda gak bisa kemana-mana. Jalan tol berubah jadi penjara maut bagi ribuan pengendara mudik.

Sebuah tamparan bagi rezim yang sekedar mencari pencitraan media tanpa memerdulikan dampak setelahnya. Saya harap tamparan ini bisa menyadarkan semua elemen terutama pimpinan tertinggi Indonesia. Jika tidak, maka mungkin perlu tamparan yang lebih keras? Naudzubullah min dzalik.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *